Oots and Wings

by MIFTAHOL ARIFIN | 16.15 in |

It’s been a while since my last post. Phew…I guess time really flies in the mids of my hectic life of being an engineer. Haha, I just came back from Bangkok for a business trip yesterday night and was in office today. And now, here I am…..

Anyway, postingan hari ini saya ambil dari puisi yang ditulis oleh Denis Waitley, seorang filsuf di bidang kesuksesan dan prestasi yang maksimum masa kini.

 oots and Wings (A Child’s Bedtime Song)

If I had two wishes, I know what they would be
I’d wish for Roots to cling to, and Wings to set me free;

Roots of inner values, like rings within a tree, and Wings of independence to seek my destiny.

Roots to hold forever to keep me safe and strong,
To let me know you love me, when I’ve done something wrong;

To show me by example, and help me learn to choose,
To take those actions every day to win instead of lose.

Just be there when I need you, to tell me it’s all right,
To face my fear of falling when I test my wings in flight;

Don’t make my life too easy, it’s better if I try,
And fail and get back up myself, so I can learn to fly.

If I had two wishes, and two were all I had,
And they could just be granted, by my Mom and Dad;
I wouldn’t ask for money or any store-bought things,

The greatest gifts I’d ask for are simply Roots and Wings.

Yang kalau ditranslasikan:


 

Akar dan Sayap (Lagu Pengantar Tidur Seorang Anak)


Jika aku punya dua keinginan, aku tahu apa saja dua keinginan itu

Aku menginginkan Akar untuk berpegangan, dan Sayap untuk membebaskanku


Akar dari nilai-nilai inti, seperti lingkaran tahun di dalam batang pohon, dan Sayap kebebasan untuk mencari takdirku


Akar untuk berpegangan selamanya sehingga aku merasa aman dan kuat,

Untuk menunjukan bahwa kamu mencintaiku, ketika aku melakukan kesalahan;


Untuk memberi contoh dan mengajariku memilih,

Untuk bertindak setiap hari untuk mendapatkan kemenangan daripada menderita kekalahan.


Hadirlah ketika aku membutuhkanmu, untuk mengatakan semua baik-baik saja,

Untuk menghadapi ketakutanku akan kegagalan ketika mencoba sayap-sayapku terbang.


Jangan membuat hidupku terlalu mudah, adalah lebih baik jika aku mencoba,

Dan gagal dan bangkit kembali sendiri, sehingga aku dapat belajar terbang.


Jika aku punya dua keinginan, dan hanya dua saja yang aku punya, 

Dan keduanya dapat dikabulkan dengan mudah, oleh ibu dan ayahku; 

Aku tidak akan meminta uang atau apapun yang dapat di beli di toko,


Hadiah paling berharga yang akan saya minta adalah hanya Akar dan Sayap.

 

Sederhana namun memiliki makna yang dalam. Akar dan Sayap. Sepertinya orang tua akan dengan mudah memberikan Akar. Namun tidak demikian dengan Sayap. Memang, kedua hadiah ini memiliki sifat yang bertolak belakang. Akar memiliki sifat membelenggu, walaupun di sini artinya positif. Akar di sini serupa dengan cinta yang memiliki. Sedangkan Sayap memiliki sifat membebaskan. Jadi sayap di sini serupa dengan cinta yang membebaskan. Justru di sinilah tantangan bagi para orang tua jaman sekarang, di mana keseimbangan dalam menyediakan Akar dan Sayap bagi anak-anaknya adalah sangat penting….~

0 komentar:

About me

Foto saya
Keterasingan membuat diriku mengenal diri

Blog Archive

KAMUS COI...

Ruang Tamu

Blogger Login

Please enter your username and password to enter your Blogger Dasboard page!


Widget edited by Bahauddin Amyasi